Lanjut lagi dengan contoh penerapan desain rumah kecil dengan 1 atau 2 kamar dengan tampak depan berwarna biru
Pilih rumah dengan type 21
Sebaiknya sebelum kita membangun sebuah hunian dengan dana yang terbatas maka pilihlah rumah dengan type 21. dan ukuran tanah yang harus disiapkan minimal 6 x 10 meter.
Dan semakin luas tanah yang kita miliki maka kita membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk membeli material.
Dengan dana 20 juta maka kita bisa membuat sebuah hunian yang minimalis. Hal ini perlu kita pertimbangkan agar kedepannya dana yang kita keluarkan tidak semakin membengkak.
Alasan kenapa kita harus memilih desain rumah yang minimalis yaitu karena desain rumah ini lebih fleksibel. Artinya dalam pengerjaannya bisa bertahap serta tidak memerlukan biaya yang cukup besar.
Untuk membuat desain tampak depan unik dan lebih mewah kamu bisa menerapkan atap bentuk limas
Hitung Pinjaman dan Tagihanmu
Tentukan jumlah dan tenor pinjaman
*Beberapa nominal pinjaman hanya dapat memilih tenor tertentu
*Biaya admin, bunga, dan tenor bervariasi untuk setiap pengguna
Ini adalah konsep denah rumah 3d yang bisa diterapkan ketika kamu membangun rumah dengan minim budget
Desain selanjutnya ini juga tidak kalah menarik dan cocok diterapkan pada rumah dengan 1 atau 2 kamar
Tampilan rumah berikutnya ini sangat simple dan minimalis karena budget membangun rumah hanya 20 juta
Desain yang Sederhana tapi Tetap Fungsional
Buat hemat biaya, pilih desain rumah yang sederhana tapi tetap fungsional. Hindari penggunaan ruang yang nggak perlu, dan fokuslah pada ruangan inti seperti kamar tidur, ruang tamu, dapur, dan kamar mandi.
Manfaatkan furnitur built-in atau rak dinding yang bisa bantu hemat ruang dan biaya.
Membangun rumah idaman dengan modal Rp20 juta mungkin terdengar mustahil, tapi dengan perencanaan yang matang, pemilihan material yang cermat, dan desain yang efisien, impian tersebut bisa terwujud. Memaksimalkan anggaran pada elemen-elemen penting seperti pondasi, dinding, dan atap, serta memilih tukang yang terjangkau tapi berpengalaman, adalah kunci sukses dalam proyek ini. Dengan fokus pada kebutuhan dasar dan memanfaatkan material ekonomis yang tetap berkualitas, kamu bisa memiliki hunian sederhana yang nyaman dan fungsional tanpa harus menguras kantong.
Baca Juga: Rincian Biaya Membangun Dapur Kecil untuk Rumah Kamu
Tarik Dana Sekarang, Bayarnya Belakangan!
Bunga ringan, tenor hingga 9 bulan, limitnya hingga Rp50 juta. Tunggu apa lagi? Yuk, lakukan tarik dana sekarang!
Desain Rumah semipermanen
Desain rumah yang satu ini memiliki dinding yang terbuat dari triplek atau kayu. Desain rumah ini cocok bagi yang mempunyai dana terbatas untuk membangun sebuah hunian.
Walaupun terbuat dari kayu, namun kita bisa mengecat rumah tersebut agar mempunyai tampilan yang menarik dan terkihat nyaman untuk ditempati.
Untuk kedepannya apabila sudah memiliki dana yang cukup, maka desain rumah ini bisa kita ubah agar menjadi bangunan yang permanen.
Desain rumah ini terlihat sangat sederhana sehingga tidak membutuhkan biaya yang besar untuk membangunnya. Agar tampilannya menjadi lebih menarik maka kita bisa mengecat bagaian luarnya dengan warna yang lebih ceria dan terang.
Warna yang terang akan menjadikan sebuah hunian tampak menjadi lebih luas. Dan agar rumah kelihatan lebih indah maka pada bagian depannya kita bisa menambhakan beberapa tanaman agar terkesan sejuk.
Desain minim sekat
Sebaiknya pilihlah jenis desain rumah yang minim sekat pada bagaian dalamnya. Hal ini dikarenakan pembangunan sekat yang terlalu banyak dalam sebuah hunian ini malah akan membuat rumah semakin sempit.
Selain itu penggunaan sekat juga bisa menambah biaya pengeluaran kita dalam membangun sebuah hunian. Jadi kita usahakan untuk penggunaan sekat hanya ada pada tempat yang privasi saja.
